Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat terpesono Festival Gerabah Betek 2024
Malangdata.com - Masyarakat Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen Kota Malang menjadikan momentum sambut Dirgahayu Kemerdekaan RI ke 79 dan Kebangkitan Nasional untuk bangkit dari keterpurukan.
Kebangkitan ini diharapkan bisa terealisasi dengan gelaran Festival Gerabah. Dalam kegiatan ini berbagai giat seni budaya dan gebyar UMKM produk unggulan jadi momen solusi kemarau maupun krisis pangan.
“Kegiatan seni budaya asli potensi lokal seperti jaran kepang, tari bapang maupun topeng di Kelurahan Penanggungan yang dilakukan puluhan siswa siswi sekolah dasar, SMP maupun SMA, Mahasiswa, hingga warga RT dan RW Penanggungan yang dididik dan dibina di KIM Gerabah dengan bangga dan sadar mau tampil,” ujar Pj Walikota Wahyu Hidayat yang didampingi Camat Klojen Heri Sunarko dan Lurah Penanggungan Solikin,S.Sos, M.Si kepada awak media Sabtu malam akhir bulan lalu.
Mulai dari home industri seperti jamu, tape ketan dan telor asin serta aneka batik Tulis karya ibu-ibu PKK, muda mudi maupun pokdarwis untuk lebih optimal dalam membangun wisata dan ekonomi kreatifnya “Ya harapan kami lewat kegiatan ini Penanggungan bangkit lebih maju dan kreatif,” beber Solikin Lurah Penanggungan itu yakin.
Lebih jauh selaku Lurah Penanggungan menegaskan bahwa bangkitnya Penanggungan diawali dari kesadaran masyarakat Penanggungan itu sendiri yang biasa dikenal dengan kampung "Mbetek Mbois Ilakes".
Pj Walikota Wahyu bersama Lurah Penanggungan Solikin serta seniman Betek Mbois Ilakes
Festival Gerabah tersebut bukan hanya bisa menikmati aksi budaya lokal wong mbetek, tapi bisa berbelanja kuliner dan oleh-oleh tradisi mbetek bois ilakes, topeng gerabah dan aneka guci dan vas bunga asli gerabah yang bisa dilukis sendiri dari lomba lukis cobek anak dan ibu, juga bisa beraudensi langsung dengan pengrajin gerabah. “Insya allah juga bisa ditemui di gerai Mbetek Gerabah Corner Cafe dan kuliner seratus meter dari kantor kelurahan yang sedang berbenah,” papar Cak Kin sapaan akrab Solikin S.Sos,MSI Lurah yang pernah meraih anugerah dari Kemenkumham.
Terpisah ketua panitia sekaligus ketua Kelompok Informasi Masayarakat Gerabah Penanggungan ,kuncoro Puspito, “tak dipungkiri,sejak saya dipercaya ,yang kabarnya beberapa tahun itu vakum bergiat untuk bangkit lagi dan dihidupkan jadi rangkaian kegiatan tetap tahunan menuju kampung wisata religi itu dari tanggal 1 suro 2024 dengan festival Patrol maupun lampion, Insha allah Gebyar UMKM dan Seni Budaya Penanggungan
untuk angkat potensi Gerabah mbetek jadi kalender tetap minimal sebulan sekali tampil dipanggung Penanggungan untuk jadi wahana rekreasi dan tuntunan warga untuk warga jadi amunisi pemerataan pembangunan karakter dan ekonomi rakyat di bhumi Arema,” pungkasnya optimis. riz/jul
Penulis : Doddy Rizky
Editor : Julio Kamaraderry
Sumber :
Copyright @malangdata.com
Editor : Julio Kamaraderry
Sumber :
Copyright @malangdata.com