Malangdata.com – 19 Juni 2025 – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang resmi meluncurkan Program Penguatan Ekosistem Ekonomi Kreatif 2025. Program ini mengusung tiga pilar strategis: Pendataan Pelaku Ekonomi Kreatif, Pendampingan dan Inkubasi, serta Festival Ekonomi Kreatif Kabupaten Malang 2025.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang, Purwoto, S.Sos., M.Si, menyatakan bahwa program ini bertujuan menciptakan kebijakan berbasis data, kolaboratif, dan berkelanjutan untuk mempercepat pertumbuhan sektor ekonomi kreatif yang inklusif dan berbasis masyarakat.
“Ekonomi kreatif bukan hanya sektor potensial, tapi masa depan pembangunan ekonomi lokal. Program ini menjawab kebutuhan basis data valid, SDM mumpuni, dan ruang ekspresi nyata bagi para pelaku kreatif,” katanya.
![]() |
Vicky Arief, Founder Content Garage KEK Singhasari, optimis geliat festival ekonomi kreatif di Kabupaten Malang mampu menjangkau level nasional secara konsisten |
🔍 Pilar 1: Pendataan Pelaku Ekonomi Kreatif
Melibatkan komunitas kreatif di 33 kecamatan, program pendataan mencakup 17 subsektor ekonomi kreatif. Metode yang digunakan mencakup FGD offline, wawancara langsung, dan pengisian formulir digital secara hybrid, memastikan data lengkap dan akurat.
🛠️ Pilar 2: Pendampingan dan Inkubasi
Fokus pada subsektor unggulan seperti kuliner, kriya, fesyen, film, dan ekowisata berbasis budaya. Pelaksanaan pendampingan dilakukan lewat workshop, klinik bisnis, mentoring digital, serta jejaring pasar dengan pendekatan 3C: Connect, Collaborate, Commerce. Kepala Bidang Industri Pariwisata, Anwar Supriadi, menjelaskan bahwa 52 komunitas kreatif akan difasilitasi pendampingan intensif tahun ini.
🎪 Pilar 3: Festival Ekonomi Kreatif Kabupaten Malang 2025
Direncanakan pada Oktober 2025, bersamaan dengan Hari Jadi Kabupaten Malang. Festival ini akan menampilkan:
1. Pameran produk kreatif
2. Pertunjukan seni lokal
3. Pasar kolaboratif
4. Pitching project & business matching
![]() |
Heiffanny Rizal, Ketua Ke-X Pesona Gondanglegi, menyambut positif penataan ekonomi kreatif Kabupaten Malang dan berharap program dilakukan secara konsisten untuk kemajuan daerah. |
Founder Content Garage KEK Singhasari, Vicky Arief, memuji program sebagai “angin segar” bagi pelaku industri kreatif di Malang Raya.
🤝 Kolaborasi Hexahelix: Pilar Kesuksesan
Program ini dikerjakan dengan kerangka hexahelix, melibatkan:
1. Pemerintah daerah
2. Akademisi
3. Pelaku usaha
4. Komunitas kreatif
5. Media
6. Lembaga keuangan
Pendekatan ini diupayakan mendorong daya saing ekonomi kreatif Kabupaten Malang, baik regional maupun nasional.
✅ Kata Kunci SEO:
ekonomi kreatif Kabupaten Malang, Festival Ekonomi Kreatif 2025, pendampingan dan inkubasi kreatif, hexahelix ekonomi kreatif, pendataan subsektor kreatif, program Disparbud Malang, Content Garage KEK Singhasari.
Penulis: Doddy Rizky
Editor: Julio Kamaraderry
Sumber: -
© 2025 Malangdata.com