![]() |
Simbolis peresmian demplot ketahanan gizi dan Bank Sampah Anorganik di Desa Sidodadi oleh tim Dosen dan Mahasiswa MMD Universitas Brawijaya, Selasa 22 Juli 2025. |
Sidodadi, Lawang, Malangdata.com – Dosen dan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) berkolaborasi membangun taman edukasi integratif pengelolaan sampah di Desa Sidodadi, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Mahasiswa Membangun Desa (MMD) dan bertujuan mendukung ketahanan gizi serta pembangunan desa berkelanjutan.
Sinergi UB dan Warga Bangun Demplot Edukasi Sampah
Proyek ini diwujudkan dalam bentuk Demplot (Demonstration Plot) yang berfungsi sebagai sarana edukasi pengelolaan sampah anorganik dan organik. Demplot tersebut diresmikan pada Selasa, 22 Juli 2025, di Dusun Kalianyar RT06 RW06.
Inisiatif ini melibatkan Dosen Pengabdian Masyarakat Strategis UB yang diketuai oleh Dr. Rizka Amalia, S.K.Pm, bersama timnya: Alia Fibrianingtyas, S.P., M.P.; Imaniar Ilmi Pariasa, S.P., M.P.; dan Mahfudlotul `Ula, S.E., M.Si. Ide pembangunan demplot berasal dari tim dosen UB, sementara ide pembentukan bank sampah anorganik muncul dari warga setempat.
Inovasi: Galon Bekas, Maggot, dan Ecobrick
Demplot ini memanfaatkan galon bekas sebagai pot tanaman pangan, menunjukkan inovasi dalam pemanfaatan limbah plastik untuk mendukung ketahanan pangan.
Tak hanya itu, demplot ini juga memelihara maggot (larva Black Soldier Fly) sebagai pengurai sampah organik dan pakan alternatif bernilai ekonomi tinggi untuk budidaya lele. Ini menjadi contoh nyata penerapan ekonomi sirkular di tingkat desa.
![]() |
Taman edukasi pengelolaan sampah integratif hasil kolaborasi Dosen Pengabdian UB, Mahasiswa MMD UB, dan warga Dusun Kalianyar RT06 RW06, diresmikan pada Selasa 22 Juli 2025. |
Di sisi lain, terdapat pojok edukasi yang menampilkan produk ramah lingkungan, seperti ecoenzym—cairan fermentasi sampah dapur yang multifungsi—dan ecobrick berupa pot bunga dari botol plastik bekas.
Dukung SDGs dan Gerakan Lingkungan
Demplot edukasi ini menjadi simbol komitmen kolektif antara kampus dan masyarakat untuk membangun budaya lingkungan yang bertanggung jawab. Proyek ini mendorong kesadaran ekologis, edukasi berkelanjutan, dan partisipasi aktif warga desa.
Inisiatif ini mendukung pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), yaitu:
SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab
SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim
SDG 15: Menjaga Ekosistem Darat
Dengan sinergi antara perguruan tinggi, mahasiswa, dan masyarakat desa, program ini diharapkan menjadi model pemberdayaan lokal berbasis lingkungan yang bisa direplikasi di berbagai wilayah lain.
Penulis: Ferdi Satria Ramadhan
Editor: Julio Kamaraderry
Sumber: -
© 2025 Malangdata.com