 |
| Walikota Malang Wahyu Hidayat menerima cendera mata dari panitia Festival Gerabah Penanggungan III di atas panggung. |
Malangdata.com.Kehadiran Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat Apresiasi Festival Gerabah Penanggungan III yang dihelat di Jalan Simpang Banten, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen Kota Malang, Minggu malam (7/9/2025).
Menilai bahwa kegiatan konstruktif tahunan dan sudah digelar untuk ketiga kalinya ini tidak hanya menjadi ajang memperkenalkan produk gerabah unggulan Penanggungan saja, tetapi juga wujud nyata kolaborasi dan dukungan terhadap Kelompok Sadar Wisata (pokdarwis) serta para pelaku usaha mikro,kecil dan menengah (UMKM).
“giat ini merupakan implementasi dari Dasa Bakti Unggulan Ngalam Laris dan Ngalam Asyik, yang keduanya dirancang sebagai dua konsep penggerak ekonomi kreatif dan pariwisata di Kota Malang,” jelasnya nyakin.
Wahyu menyebutkan event ini mencerminkan upaya untuk memperkuat produk lokal, sekaligus menghadirkan daya tarik hiburan dan pariwisata, sekaligus menjadi bagian dari ikhtiar bersama dalam menyukseskan program prioritas 1.000 event Kota Malang menuju Malang Mbois dan Berkelas.
“Kota Malang dengan kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki, memberikan optimisme bahwa kota ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Tentunya berbagai upaya pengembangan pariwisata harus terus dilakukan, karena ini juga akan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah,” bebernya.
 |
| Walikota Malang Wahyu Hidayat mencoba membuat gerabah dalam Festival Gerabah Penanggungan III. |
Lebih lanjut disampaikannya, kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Malang semakin meningkat dari waktu ke waktu. “Ini menandakan bahwa Kota Malang mulai mendapat tempat di kancah global. Momentum ini tentu harus kita manfaatkan dengan menggali dan mengembangkan potensi di tingkat kelurahan. Begitu pula dengan gerabah penanggungan yang telah lama ada dan menjadi ciri khas. Gerabah bukan sekadar benda, melainkan cerminan keindahan karya sekaligus kearifan lokal masyarakat yang telah menjadi bagian dari identitas budaya kita,” tegas Wahyu.
Wali Kota Malang pun menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kelurahan Penanggungan yang telah berkolaborasi dengan berbagai komponen masyarakat sehingga dapat menghadirkan kegiatan yang memberi ruang bagi para pengrajin gerabah dan pelaku UMKM lainnya untuk memperkenalkan karya terbaiknya.
Pria yang kerap disapa Pak Mbois tersebut berharap Festival Gerabah Penanggungan akan menjadi event tahunan yang sangat dinanti, tidak saja oleh masyarakat Kota Malang saja, namun lebih luas lagi bagi para wisatawan. Terlebih, melalui event ini para pelaku UMKM semakin bersemangat meningkatkan kualitas dan daya saing produk, sehingga dapat dikenal luas di tingkat lokal, nasional, bahkan internasional.
“Pastinya saya sangat bangga, bahwa kolaborasi senantiasa menjadi ciri khas dari masyarakat dalam menghadirkan semangat partisipasi di setiap program pemerintah. Dari semangat ini akan memperkuat rasa kebersamaan dan kebanggaan terhadap budaya lokal, sekaligus mendorong penguatan sektor pariwisata,” ucapnya.
Wali Kota Wahyu juga berharap penyelenggaraan Festival Gerabah Penanggungan dapat menjadi inspirasi, terus berinovasi dan terus menggali potensi lokal. “Mari kita jadikan festival ini sebagai salah satu langkah penting menuju kebangkitan pariwisata Kota Malang yang lebih gemilang, sejalan dengan semangat Malang Mbois dan Berkelas,” tandasnya berharap.riz/jul
Penulis: Doddy Rizky
Editor: Julio Kamaraderry
Sumber: -
© 2025 Malangdata.com