Pra-Musrenbang Kecamatan Kedungkandang RKPD 2026 Siap Sukseskan 8 Isu Strategis



Camat Kedungkandang Fahmi Fauzan AZ, didampingi Kadinsos P3AP2KB Dony Sandito dan perwakilan Diknasbud Rendra, memantapkan lurah-lurah dalam Pra-Musrenbang RKPD 2026 di Aula Kecamatan Kedungkandang, Rabu (22/1/2025).


Malangdata.com - Diawalinya Pra-Musrenbang kecamatan Kedungkandang yang mendorong akselerasi dalam pembangunan ekonomi yang tinggi dan inklusif dapat terus berlanjut dan berkesinambungan. Hal ini sampaikan Drs. Fahmi Fauzan AZ, MAP Kepala Kecamatan Kedungkandang dalam sambutannya.

Ia menyampaikan jika Kota Malang sudah memiliki kepekaan dan kapabilitas untuk mengikuti tuntutan perubahan kebijakan dan era globalisasi, salah satunya dengan penerapan sistem pemerintahan berbasis digital.

Kota Malang menegaskan bahwa Pra-Musrenbang digelar sebelum Musrenbang menuju RKPD 2026 Kecamatan Kedungkandang ini ada empat isu strategi.

"Tentu masih awal dan akan ada tahap berikutnya yang akan lebih detail dan menampung aspirasi keinginan dan kebutuhan masyarakat melalui Musrenbang yang nanti akan kita sempurnakan dan kita tetapkan kemudian. Termasuk masukan dari DPRD sebagai mitra strategis kami dalam penyelenggaraan pembangunan Kota Malang tentu akan kita kolaborasikan dengan baik," ungkap Fahmi yang mantan Kabag Pemerintahan itu yakin jadi pemanasan para lurah yang ada di wilayah Kedungkandang.

Lurah-lurah Kecamatan Kedungkandang, bersama ketua RW dan LPMK, menghadiri Pra-Musrenbang RKPD 2026 untuk membahas pembangunan wilayah secara strategis.

Lebih lanjut Fahmi menyebutkan empat isu strategis daerah yang menjadi fokus program kegiatan Pemkot Malang. Terkait sumber daya manusia (SDM), Pemkot berupaya untuk meningkatkan kualitas dan daya saing SDM yang cerdas, adaptif, inovatif, berkarakter, dan berbudaya. Peningkatan kualitas kesehatan masyarakat juga menjadi isu daerah yang menjadi prioritas pemerintah. Tak ketinggalan, Pemkot Malang juga terus meningkatkan kompetensi tenaga kerja, kesempatan kerja, dan lapangan berusaha.

Sementara itu berikutnya yang tak kalah menarik dalam gelar Pra-Musrenbang ada narasumber dari Kadinsos P3AP2KB Donny Sandito, ia menambahkan bahwa di bidang ekonomi, sosial, infrastruktur, dan lingkungan, Pemkot Malang menekankan pada penguatan ekonomi kreatif, kemandirian fiskal, pembangunan dan penataan ruang serta infrastruktur kota. "Pembangunan lingkungan hidup, peningkatan ketahanan bencana dan perubahan iklim pun tak luput dari rencana pembangunan. Sementara itu, beberapa isu strategis terkait kesejahteraan dan kerukunan sosial serta tata kelola pemerintahan juga menjadi perhatian khusus," beber mantan Kabag Humas Pemkot Malang itu berharap para lurah siap.

Di kesempatan yang sama, perwakilan dari Diknasbud Kota Malang, Rendra menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini akan memberikan gambaran kepada seluruh stakeholder terkait rancangan awal RKPD 2026. "Harapannya akan ada masukan-masukan yang disampaikan untuk menjunjung perencanaan pembangunan pendidikan dan kebudayaan di Kecamatan Kedungkandang Kota Malang," pungkasnya.

Terpisah, salah satu lurah dari 12 kelurahan yang hadir pada Pra-Musrenbang RKPD 2026, Lurah Wonokoyo Bagus mengatakan bahwa kehadirannya dalam Pra-Musrenbang Tingkat Kecamatan Kedungkandang semakin mengerti dan paham untuk mensosialisasikan pada warga Kelurahan Wonokoyo sebelum mengikuti Musrenbang RKPD 2026 seminggu ke depan.

"Dari Pra-Musrenbang RKPD 2026 progres di Musrenbang minggu depan jadi motivasi pembangunan ke depan makin terlihat mana yang jadi prioritas dan mana yang masuk daftar tunggu. Jadi tidak semua usulan dari RT RW di Kelurahan Wonokoyo disetujui atau memenuhi target pembangunan yang diharapkan. Semua ada aturan dan prioritas, semoga warga memaklumi dan sabar hingga aspirasi warga terserap," papar Lurah mantan staf di Diknasbud itu yakin.

Penulis: Doddy Rizky

Editor: Julio Kamaraderry

Sumber: -

© 2024 Malangdata.com

Baca Juga