Tingkatkan Partisipasi Masyarakat, Kecamatan Lowokwaru Sukseskan Porprov 2025 Bersama UMKM



Wali Kota Malang berdialog dengan pelaku UMKM di stan pameran Kecamatan Lowokwaru.


Malangdata.com.Proaktifnya Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, mengajak partisipasi masyarakat berkontribusi dalam gelaran Porprov IX Jatim 2025 pada 28 Juni sampai 5 Juli 2025.

"Kecamatan Lowokwaru akan berpartisipasi pameran produk UMKM di venue. Ini menjadi ajang promosi untuk memperluas pasar," tegas Camat Lowokwaru Rudi Cahyono Catur Utomo, kemarin.

Menurut Rudi, promosi dan pemasaran produk UMKM di Kota Malang menjadi bagian penting implementasi program Ngalam Laris dan Ngalam Idrek. Saat ini, Kecamatan Lowokwaru telah berkoordinasi dengan kelurahan, Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian (Diskopindag) maupun Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar).

Koordinasi dengan Diskopindag di antaranya berkaitan dengan kesiapan UMKM berbasis kuliner dan kriya untuk oleh-oleh. Sedangkan dengan Disporapar memantau kesiapan hotel, penginapan juga venue.

Selain itu, sosialisasi gencar merambah seluruh kelurahan. Spanduk dan baliho selamat datang dan menyukseskan Porprov tersebar di seluruh sudut kota. Di Kecamatan Lowokwaru ada 18 cabang olahraga dan venue di antaranya angkat berat, angkat besi, baseball, berkuda, binaraga, bola tangan, futsal, hoki ruangan, jujitsu, kabaddi, karate, panjat tebing, pencak silat, sepak takraw, shorinji kempo, dan softball.

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mencicipi produk UMKM dalam kunjungan mendukung Porprov Jatim 2025.

Para atlet akan berlaga di antaranya di GOR Unisma, Taman Krida Budaya, Graha Cakrawala UM, Stadion Cakrawala UM, GOR UIN Malang, Graha Polinema, GOR Pertamina UB, dan arena panjat tebing Polinema.

Karena itu, gelaran Porprov pasti memiliki multiplier effect atau efek berganda bagi perekonomian berimbas meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam konteks ini, Porprov juga menjadi momentum penerapan Dasa Bakti Pemkot Malang yang dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

Dasa Bakti Unggulan Pemkot Malang sebagai pelengkap dan penguat pembangunan, yakni Ngalam nyaman, Ngalam asyik, Ngalam seger, Ngalam rijik, Ngalam idrek, Ngalam santun, Ngalam pinter, Ngalam laris, Ngalam tahes, dan Ngalam ngopeni.

"Kecamatan bersama Diskopindag dan Disporapar menghadirkan berbagai produk kuliner dan kriya," kata Rudi.

Kuliner dan kriya menjadi andalan masuk 17 subsektor ekonomi kreatif akan hadir selama Porprov mengingat pariwisata di Kota Malang tumbuh sebagai destinasi unggulan nasional.

Wali Kota Malang berfoto bersama jajaran dan warga dalam rangkaian kegiatan sosialisasi Porprov Jatim 2025.

Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi menyatakan persiapan Porprov sudah final hanya tinggal menunggu pelaksanaan. Di setiap venue ada gelar produk UMKM yang sekarang sedang dikurasi oleh Diskopindag sebagai layanan bagi pengunjung yang akan belanja oleh-oleh.

Dampak berganda Porprov, lanjutnya, akan mendongkrak pertumbuhan perekonomian mengingat jumlah atletnya saja sebanyak 19.000 orang belum official dan pengunjung yang dipastikan datang di Kota Malang.

"Mereka pasti menginap, belanja kuliner dan beli oleh-oleh. Perputaran uang akan meningkat," ujar Baihaqi.

Sesuai agenda, pawai api Porprov mulai 26 Juni 2025. Pada 27 Juni rencananya transit di Kecamatan Lowokwaru dimeriahkan gelar seni dan budaya.

Selanjutnya, pawai api Porprov berlanjut menuju Kecamatan Blimbing, Kecamatan Kedungkandang, Kecamatan Sukun, dan Kecamatan Klojen, lalu menginap di Balai Kota. Lalu, api Porprov dibawa ke Stadion Gajayana untuk pembukaan pada 28 Juni 2025.

Penulis: Doddy Rizky

Editor: Julio Kamaraderry

Sumber: Prokompim 

© 2025 Malangdata.com