![]() |
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat Tegaskan Normalisasi Drainase Suhat, Instruksikan Penertiban Bangunan Liar yang Menutup Saluran |
Malangdata.com – Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M., bergerak cepat menanggapi banjir di kawasan Jalan Soekarno-Hatta (Soehat) yang terjadi akibat tingginya intensitas hujan pada Sabtu (15/3/2025). Pada Senin (17/3/2025), Wahyu langsung turun tangan meninjau proses normalisasi drainase untuk memastikan aliran air kembali lancar.
Dalam peninjauan tersebut, Wahyu menemukan sejumlah titik drainase tersumbat oleh timbunan sampah, seperti botol plastik dan sedimen material bangunan. Ia menegaskan bahwa penanganan banjir harus dilakukan secara menyeluruh dan berlandaskan master plan drainase yang telah disusun sejak tahun 2022.
Penertiban Bangunan Liar untuk Kelancaran Drainase
Wali Kota Wahyu mengungkapkan bahwa beberapa titik drainase tertutup oleh bangunan liar yang berdiri di atas bak kontrol. Kondisi ini menyulitkan proses pengecekan dan perawatan saluran drainase.
"Ada bangunan di atas bak kontrol ini. Kalau tertutupi seperti ini, bagaimana kita bisa mengecek aliran drainase yang tersumbat? Apalagi bangunan ini berada di sempadan jalan," ujar Wahyu.
Sebagai langkah strategis, Wahyu memerintahkan penyesuaian dan penertiban bangunan liar di sekitar drainase. Langkah ini juga menjadi bagian dari persiapan pembangunan drainase yang akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi.
![]() |
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat dan Kadis PUPRP Dandung Tindak Cepat Atasi Banjir di Suhat, Fokus pada Drainase Tertutup Bangunan |
Minimalisir Penebangan Pohon, Utamakan Penyesuaian Bangunan
Wahyu menegaskan bahwa penertiban bangunan liar dilakukan untuk meminimalisir penebangan pohon di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta.
"Kita ingin meminimalisir penebangan pohon. Maka dari itu, penyesuaian akan kita lakukan pada bangunan yang berdiri di atas drainase atau di sempadan jalan. Ini akan menjadi persiapan sebelum proyek pembangunan drainase dari Provinsi dimulai," jelas Wahyu.
Imbauan untuk Masyarakat
Selain fokus pada normalisasi dan pembangunan drainase, Wahyu mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.
"Pemerintah sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi kalau masyarakat tidak ikut berpartisipasi, hasilnya tidak akan maksimal. Kita harus bekerja sama, pemerintah dan masyarakat harus berjalan beriringan untuk menyelesaikan masalah banjir ini," tegas Wahyu.
Kata Kunci: Normalisasi Drainase, Wali Kota Malang, Penertiban Bangunan Liar, Banjir Soehat, Master Plan Drainase
Penulis: Doddy Rizky
Editor: Julio Kamaraderry
Sumber: Prokompim
© 2024 Malangdata.com